Hi girls...Mencukur bulu organ intim atau kemaluan aman gak sih? Mungkin banyak pertanyaan seperti itu dan jawaban yang diberikan pun kadang kontroversial, ada yang bilang aman namun ada juga yang bilang berbahaya bagi kesehatan khususnya kesehatan organ intim.
Setiap orang yang sudah beranjak dewasa akan mengalami perubahan pada bentuk fisik yang salah satunya adalah tumbuhnya rambut pada kemaluan. Nah banyak juga yang mencukur atau menghilangkan bulu atau rambut organ intim dengan alasan tidak merasa nyaman atau lembap, baik menggunakan metode waxing atau metode manual yaitu dengan mencukur dengan pisau cukur.
Lalu menurut anda apakah aman untuk mencukur rambut pada organ intim? Jawabannya tentu saja berbeda antara yang satu dengan yang lain, namun merujuk pada penelitian sejumlah pakar kesehatan organ intim hal ini juga masih menjadi kontroversi.
Lalu menurut anda apakah aman untuk mencukur rambut pada organ intim? Jawabannya tentu saja berbeda antara yang satu dengan yang lain, namun merujuk pada penelitian sejumlah pakar kesehatan organ intim hal ini juga masih menjadi kontroversi.
Sebagian peneliti mengatakan bahwa penghilangan rambut kemaluan itu dianjurkan agar mengurangi tingkat kelembapan yang dikhawatirkan akan menjadi sarang bakteri, dan mengurangi resiko tumbuhnya jamur, kuman pada area lembap disekitar organ intim. Para peneliti juga menambahkan dengan mencukur bulu organ intim hal itu bisa mengurangi resiko keputihan abnormal dan banyak masalah kesehatan organ intim lainnya.
Menanggapi hal itu banyak penelitian lain menyebutkan bahwa mencukur secara total atau menghilang rambut kemaluan justru akan menambah risiko seseorang terkena penyakit pada bagian kelaminnya. Salah satunya dikemukaan oleh seorang dokter dari Amerika Serikat bernama Dr Emily Gibson menjelaskan, "Rambut kemaluan itu ada atau tumbuh pastinya memiliki suatu alasan. Menghilangkan secara total rambut atau bulu pada kemaluan berbahaya bagi kesehatan." ditambahkan mencukur bulu organ intim bisa menyebabkan resiko infeksi pada bagian kulit luar dan dapat menyebabkan luka mikroskopis.
Ketika bagian kulit tersebut sudah terluka, maka bakteri akan lebih mudah masuk dan seseorang tersebut dapat terkena infeksi jaringan lunak. Bahkan tidak hanya Gibson saja yang menjelaskan bahwa ada beberapa kasus seperti yang pernah diungkapkan banyak dokter di negara Paman Sam, seseorang yang baru mencukur atau menghilangkan rambut kemaluannya sangat rentan terhadap infeksi herpes.
Kesimpulannya adalah mencukur diperbolehkan asal sesuai dengan metode yang dianjurkan agar tetap aman dan tidak menimbulkan masalah pada organ intim anda, dan jika anda tidak mencukurnya pastikan agar selalu bersih dan tidak lembap.
Nah berikut adalah beberapa rekomendasi yang disarankan oleh beberapa ahli medis jika anda tetap memutuskan mencukur organ intim:
Menanggapi hal itu banyak penelitian lain menyebutkan bahwa mencukur secara total atau menghilang rambut kemaluan justru akan menambah risiko seseorang terkena penyakit pada bagian kelaminnya. Salah satunya dikemukaan oleh seorang dokter dari Amerika Serikat bernama Dr Emily Gibson menjelaskan, "Rambut kemaluan itu ada atau tumbuh pastinya memiliki suatu alasan. Menghilangkan secara total rambut atau bulu pada kemaluan berbahaya bagi kesehatan." ditambahkan mencukur bulu organ intim bisa menyebabkan resiko infeksi pada bagian kulit luar dan dapat menyebabkan luka mikroskopis.
Ketika bagian kulit tersebut sudah terluka, maka bakteri akan lebih mudah masuk dan seseorang tersebut dapat terkena infeksi jaringan lunak. Bahkan tidak hanya Gibson saja yang menjelaskan bahwa ada beberapa kasus seperti yang pernah diungkapkan banyak dokter di negara Paman Sam, seseorang yang baru mencukur atau menghilangkan rambut kemaluannya sangat rentan terhadap infeksi herpes.
Kesimpulannya adalah mencukur diperbolehkan asal sesuai dengan metode yang dianjurkan agar tetap aman dan tidak menimbulkan masalah pada organ intim anda, dan jika anda tidak mencukurnya pastikan agar selalu bersih dan tidak lembap.
Nah berikut adalah beberapa rekomendasi yang disarankan oleh beberapa ahli medis jika anda tetap memutuskan mencukur organ intim:
- Pastikan anda tidak mencukur habis rambut pada area organ intim, untuk tetap melindungi kulit permukaan organ intim.
- Pastikan menggunakan peralatan hair remover, waxing yang tepat baik obat maupun peralatan untuk menghindari luka maupun infeksi.
- Jika anda tidak mencukur bulu organ intim pastikan agar area organ intim anda tetap bersih dan kering dan tidak terjadi kelembapan yang bisa menimbulkan bakteri, jamur maupun kuman tumbuh subur di area organ vital anda ini.
Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan
klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Cantik & Sehat
 |
Artikel Terkait Dengan "Aman Gak Sih Mencukur Bulu Pada Organ Intim ? "
No comments:
Post a Comment